Cari Info — Petugas Humas Rumah Sakit Adam Malik, Sairi M Saragih, mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima 11 kantong jenazah pasca-jatuhnya pesawat Hercules TNI AU di kawasan permukiman di Jalan Letjen Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6/2015).
Pengamat militer Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mochmmad Nurhasyim mengatakan, kondisi alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia, terutama yang diperuntukkan untuk mobilisasi, telah sangat memprihatinkan. Pesawat Hercules yang Jatuh Buatan AS Tahun 1964.
Baca juga: Pesawat Hercules Jatuh di Medan
Ada Suara Ledakan Saat Pesawat Hercules Jatuh di Medan
Seorang saksi mata, Guntur, mengatakan, dia kaget saat melihat pesawat tersebut menukik rendah di dekat rumahnya sekitar pukul 12.00 WIB. Panglima TNI Perintahkan KSAU untuk Investigasi Jatuhnya Hercules di Medan. Pesawat Hercules dengan nomor penerbangan A1310 itu diketahui mengangkut 11 awak di dalamnya.
Pengamat militer Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mochmmad Nurhasyim mengatakan, kondisi alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia, terutama yang diperuntukkan untuk mobilisasi, telah sangat memprihatinkan. Pesawat Hercules yang Jatuh Buatan AS Tahun 1964.
Baca juga: Pesawat Hercules Jatuh di Medan
Ada Suara Ledakan Saat Pesawat Hercules Jatuh di Medan
Seorang saksi mata, Guntur, mengatakan, dia kaget saat melihat pesawat tersebut menukik rendah di dekat rumahnya sekitar pukul 12.00 WIB. Panglima TNI Perintahkan KSAU untuk Investigasi Jatuhnya Hercules di Medan. Pesawat Hercules dengan nomor penerbangan A1310 itu diketahui mengangkut 11 awak di dalamnya.